PATI Di Gempur Masjid Di Kabupaten Kerinci Laksanakan Sholat Hajat

Kerajaan malaysia secara resmi menamatkan pendaftaran kartu penempatan sementara pekerja asing atau di sebut E-Kad tepat pada 1 july bulan ini, sekali gus mengumumkan akan menggempur habis habisan imigran asing (PATI) Yang gagal atau enggan mengikuti program e-kad.

Operasi yang bermula tadi malam berhasil menahan hampir 682 orang di seluruh malaysia atas berbagai kesalahan yang di lakukan termasuk tinggal di malaysia lebih masa dan kesalahan menggunakan visa pelancong untuk bekerja.

Di kabupaten kerinci tepatnya di desa seleman koto tengah sholat hajat juga di gelar di beberapa masjid selepas sholat jumaat serta di lakukan sekali lagi selepas sholat isya tadi malam.

Menurut panitia pelaksana sholat hajat tersebut di laksanakan sebagai bentuk sokongan kepada warga kerinci yang berada di malaysia agar di permudahkan segala urusan dan agar tabah serta di berikan kesihatan untuk menjalani semua dugaan yang menimpa warga kerinci (TKI) di malaysia.

Panitia masjid mengaku selain bentuk sokongan pihak masjid juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada tki yang bekerja di malaysia kerna masjid yang dibina sekitar 10 tahun lalu itu hampir 80% dananya di sumbangkan oleh warga yang bekerja di malaysia.

Warga indonesia khususnya dari kerinci di gesa untuk tidak melakukan kesalahan berat seperti merampok atau pemerkosaan kerna itu hanya akan merugikan diri sendiri cukuplah sekedar kesalahan imigrasi saja.